Persepsi Mahasiswa Teknologi Pendidikan tentang Modul Ajar Manajemen Penyiaran Televisi di Era Penyiaran Digital
Abstract
Pengembangan materi pembelajaran di perguruan tinggi, khususnya modul ajar Manajemen Penyiaran Televisi, sangat penting untuk menciptakan pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan mahasiswa dan industri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa terhadap modul ajar Manajemen Penyiaran Televisi yang bersifat kontekstual dan mengetahui perbandingan antara penyiaran tradisional yang ada pada modul dengan penyiaran modern menggunakan perangkat lunak Open Broadcasting Software (OBS) Studio. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan melibatkan 12 informan melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul memiliki kontekstualitas yang kuat dalam penyiaran tradisional, namun kurang responsif terhadap penyiaran digital. Persepsi mahasiswa umumnya positif terhadap struktur dan kejelasan bahasa modul, tetapi mengeluhkan kurangnya aktualitas contoh dan visualisasi. Sistem penyiaran pada modul masih bersifat tradisional dan kompleks sedangkan pada penyiaran OBS Studio sudah bersifat modern dan lebih fleksibel. Modul belum memuat materi terkait penyiaran digital khususnya OBS Studio. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan perlunya pembaruan modul mencakup aktualitas contoh dan visualisasi serta aspek penyiaran agar modul dapat berfungsi secara optimal sebagai alat bantu belajar mandiri. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi bagi dosen, pengembang materi ajar, dan pengembang kurikulum untuk meningkatkan relevansi pendidikan di bidang penyiaran.
Abstract View: 26 
PDF Download: 22
References
Agustina, L., & Siregar, P. A. (2023). Fenomena Perkembangan Media Streaming di Era Digital. Jurnal Ilmu Komunikasi dan Masyarakat, 1(1), 1-10.
Aisyah, S. N., & Kurniawati, Y. (2024). Persepsi Siswa Terhadap Modul Ajar Matematika Pada Kurikulum Merdeka. FARABI: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 7(1), 42-48. https://doi.org/10.47662/farabi.v7i1.719
Aprilia, E., Aini, A. N., & Kusworo, V. A. (2024). Manajemen Media Penyiaran Swaragama dan Program Siaran di Era Digital. Jurnal Audiens, 5(3), 409-418. https://journalaudiens.umy.ac.id/index.php/ja/article/view/379
Astawa, I. P., Ritonga, A. R. F., Maharjan, K., & Nitin, M. (2025). New Media Strategies for Managing Digital Content in Educational Broadcasting. Journal of Social Science Utilizing Technology, 3(1), 1-9. https://www.journal.ypidathu.or.id/index.php/jssut/article/view/1738
Briandana, R., & Irfan, M. (2019). Broadcasting management: The strategy of television production configuring for sustainability in the digital era. International Journal of English Literature and Social Sciences, 4(6), 1879-1886. https://dx.doi.org/10.22161/ijels.46.40
Departemen Pendidikan Nasional. (2002). Pedoman Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Fathurohman, I. (2020). Pembelajaran Mata Kuliah Keterampilan Berbahasa Indonesia Melalui Live Streaming Youtube Berbasis Open Broadcast Software dan Whatsapp di era pandemi Covid 19. Jurnal Educatio FKIP UNMA, 6(2), 668-675. https://doi.org/10.31949/educatio.v6i2.704
Gunawan, R. (2022). Modul Pelatihan Pengembangan Bahan Ajar/Modul Pembelajaran. Bandung: CV Feniks Muda Sejahtera.
Hidayati, N., & Supriyadi, S. (2023). Pengembangan Modul Ajar Berbasis Kontekstual untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Mahasiswa. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 10(1), 45-56.
Huberman, A. M., & Miles, M. B. (1994). Qualitative Data Analysis: An Expanded Sourcebook (2nd ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications.
Jafri, F., & Halim Yahya, A. (2021). Broadcast Management Strategy of Malaysian Public Television in The Digital Age. Jurnal Ilmu Komunikasi, 13(1), 1-12. https://www.ceeol.com/search/article-detail?id=1056050
Johnson, D. W. (2002). Contextual Teaching and Learning: What it is and why it’s here to stay. Educational Leadership, 25(1), 25-30.
Kosasih. (2021). Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta Timur: Bumi Aksara. https://books.google.co.id/books?id=UZ9OEAAAQBAJ&printsec=frontcover&hl=id
Kustiawan, W., Dinar, Y. P., Jannah, L. U., Dalimunthe, N. I., Ramadan, I. A., Sembiring, R. B. P., & Amri, H. M. (2024). Strategi Manajemen Penyiaran dan Penyajian Berita dalam Integrasi Media Radio, TV, dan Media Online. PEMA, 4(3), 126-131. http://jurnal.permapendis-sumut.org/index.php/pema/article/view/533
Kustiawan, W., Syakilah, N., Salsabila, T., Hasan, A. I., & Sitorus, A. O. (2022). Manajemen Penyiaran Serta Pengembangan Radio dan Televisi: Radio and Television Development Broadcasting Management. Jurnal Ilmiah Teknik Informatika dan Komunikasi, 2(2), 37-42. http://journal.sinov.id/index.php/juitik/index
Lestari, D., & Sugihartono, A. (2021). Peran Visualisasi dalam Modul Pembelajaran Interaktif untuk Meningkatkan Motivasi Belajar. Jurnal Inovasi Pembelajaran, 7(2), 150-165.
Nurjaman, A., & Sari, E. P. (2023). Pengaruh Visualisasi Modern dan Contoh Relevan terhadap Efektivitas Pembelajaran Modul Mandiri. Jurnal Media Pendidikan, 11(1), 78-92.
Palinkas, L. A., Horwitz, S. M., Green, C. A., Wisdom, J. P., Duan, N., & Hoagwood, K. (2015). Purposeful Sampling for Qualitative Data Collection and Analysis in Mixed Method Implementation Research. Administration and Policy in Mental Health and Mental Health Services Research, 42(5), 533–544. https://doi.org/10.1007/s10488-013-0528-y
Putra, R. W., & Dewi, R. S. (2023). Kesiapan Lulusan Vokasi Bidang Penyiaran Menghadapi Industri 4.0: Studi Kasus Integrasi Kompetensi Digital dalam Kurikulum. Jurnal Vokasi Indonesia, 25(2), 167-180.
Ramadhan, A., & Hidayat, R. (2024). Kolaborasi Industri dalam Pengembangan Modul Ajar Penyiaran Adaptif di Era Digital. Jurnal Inovasi Pendidikan Vokasi, 8(1), 50-65.
Rivaldi, A., Feriawan, F. U., & Nur, M. (2023). Metode pengumpulan data melalui wawancara. Sebuah Tinjauan Pustaka, 1-89. https://www.academia.edu/download/116532829/Metode_Pengumpulan_Data_Melalui_wawancara.pdf
Romdona, S., Junista, S. S., & Gunawan, A. (2025). Teknik pengumpulan data: Observasi, wawancara dan kuesioner. JISOSEPOL: Jurnal Ilmu Sosial Ekonomi dan Politik, 3(1), 39-47. https://samudrapublisher.com/index.php/JISOSEPOL/article/view/238
Rozali, Y. A. (2022, January). Penggunaan analisis konten dan analisis tematik. In Penggunaan Analisis Konten Dan Analisis Tematik Forum Ilmiah (Vol. 19, p. 68). https://digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Journal-23187-11_2247.pdf
Sari, M., & Rahman, A. (2023). Pengembangan Bahan Ajar Inovatif Menghadapi Konvergensi Media di Era Digital. Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pengajaran, 9(1), 11-25.
Saputra, B., & Lestari, S. (2024). Pergeseran Paradigma Penyiaran Konvensional ke Digital: Implikasi pada Pengembangan Kurikulum Pendidikan Media. Jurnal Komunikasi Kontemporer, 13(1), 30-45.
Sharma, A., & Gupta, P. (2022). The Rise of Cloud Broadcasting: Opportunities and Challenges. International Journal of Digital Media and Broadcasting, 5(1), 1-10.
Siti, S. S., & Kuswantoro, R. H. (2022). Manajemen Penyiaran Berita Dalam Menghadapi Persiangan Media Pada Era Digital di TVRI Jawa Timur. JURNAL HERITAGE, 10(2), 160-171. https://jurnal.yudharta.ac.id/v2/index.php/HERITAGE/article/download/3412/2310
Sugiyono. (2019). Metode penelitian kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Supardi. (2020). Landasan Pengembangan Bahan Ajar Menunju Kemandirian Pendidik Mendesain Bahan ajar Berbasis Kontekstual. Mataram: Sanabil. https://sanabilpublishing.com/landasan-pengembangan-bahan-ajarmenuju-kemandirian-pendidik-mendesain-bahan-ajarberbasis-kontekstual/
Wibowo, S., & Sukoco, B. (2023). Penyelarasan Kurikulum Pendidikan Vokasi dengan Kebutuhan Industri Media Penyiaran. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 29(2), 210-225.
Copyright (c) 2025 Journal of Instructional and Development Researches
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Abstract viewed = 26 times
PDF downloaded = 22 times
