Peran Teknologi dalam Manajemen Pendidikan Islam di Madrasah: Studi Kasus Literasi Digital Bahan Ajar
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran teknologi dalam manajemen Pendidikan di madrasah, studi pada literasi digital bahan ajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metodenya adalah studi kasus. Sedangkan informan berjumlah 5 orang, terdiri atas kepala madrasah, guru dan tenaga kependidikan. Analisis menggunakan analisis tematik, dengan menitikberatkan pada pengkodean data, pengelompokan tema, dan interpretasi hasil Kesimpulan penelitian. Hasil penelitian menemukan bahwa madrasah sudah menggunakan teknologi dengan maksimal dalam implementasi manajemen Pendidikan Islam di Madrasah ini, penggunaan bahan ajar dan mengajarkan literasi digital kepala siswa dengan sesuai mata Pelajaran bidang studi yang diajarkan guru. Keterbatasan dan kendala selalu ada, tetapi dapat diatasi dengan baik oleh madrasah, guru-guru, tenaga kependidikan. Rekomendasi penelitian diberikan pada perlunya mengembangkan program literasi digital yang terstruktur dan berkelanjutan, serta melakukan evaluasi secara berkala untuk mengukur efektivitas implementasi literasi digital bahan ajar, memaksimalkan Teknologi dalam manajemen pendidikan Islam.
Abstract View: 110 
PDF Download: 104
References
Adiarsi, G. R., Stellarosa, Y., & Silaban, M. W. (2015). Literasi Media Internet di Kalangan Mahasiswa. Humaniora, 6(4), 470. https://doi.org/10.21512/humaniora.v6i4.3376
Aisyah, Salehudin, M., Yatun, S., Yani, Komariah, D. L., Aminda, N. E. R., Hidayati, P., & Latifah, N. (2021). Persepsi orang tua dalam pendidikan karakter anak usia dini pada pembelajaran online di masa pandemi covid-19. PEDAGOGI: Jurnal Anak Usia Dini Dan Pendidikan Anak Usia Dini, 7(1), 60–75.
Akbar, M. F., & Anggaraeni, F. D. (2017). Technology in Education: Digital Literation and Self-Directed Learning in Students Students. Jurnal Indigenous, 2(1), 28–38.
APJII. (2019). Penetrasi & Profil Perilaku Pengguna Internet Indonesia Tahun 2018. Apjii, 51. www.apjii.or.id
Arfan, S. S., & Yaumi, M. (2019). Penerapan Sistem Informasi Manajemen dalam Pengolahan Data Peserta Didik di MI Nasrul Haq. Idaarah: Jurnal Manajemen Pendidikan, 3(2), 289–300.
Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian; Sebuah Pendekatan Praktek. PT Rineka Cipta.
Banyu Biru, R. C., Saepudin, A., & Sardin. (2020). Analisis Literasi Digital Terhadap Pembelajaran Mandiri Di Masa Pandemi Covid-19. Indonesian Journal Of Adult and Community Education, 2(2), 61–69. https://ejournal.upi.edu/index.php/IJACE/article/view/30882
Burhanuddin. (2007). Analisis Administrasi Manajemen Dan Kepemimpinan Pendidikan. Bumi Aksara.
Creswell, J. W. (2013). Research Design Qualitative Quantitative And Mixed Method Approaches. Sage-Publications.
Derbel, F. (2017). Technology-Capable Teachers Transitioning to Technology- Challenged Schools. 15(3), 269–280.
Faizah, N. I. (2018). Pengembangan Bahan Ajar Untuk Menumbuhkan Nilai Karakter Peduli Lingkungan Pada Siswa Kelas Iv Sekolah Dasar. Profesi Pendidikan Dasar, 1(1), 57. https://doi.org/10.23917/ppd.v1i1.3956
Ferrari, A. (2013). Digital Competence in Practice: An Analysis of Frameworks. Joint Research Centre of the European Commission., 91. https://doi.org/10.2791/82116
Giarti, S. (2016). Manajemen Kurikulum Dan Pembelajaran Berbasis ICT. Satya Widya, 32(2), 117–126. https://doi.org/10.24246/j.sw.2016.v32.i2.p117-126
Harasim, L. (2012). Learning theory and online technologies. In Learning Theory and Online Technologies. https://doi.org/10.4324/9780203846933
Hazal Fitri. (2015). Manajemen Pelaksanaan Pembelajaran Ict Di Sd Negeri 46 Kota Banda Aceh. Visipena Journal, 7(2), 184–195. https://doi.org/10.46244/visipena.v7i2.332
Hubackova, S., & Ruzickova, M. (2015). ICT in Lifelong Education. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 186, 522–525. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.04.176
Jailani, M. S. (2023). Teknik pengumpulan data dan instrumen penelitian ilmiah pendidikan pada pendekatan kualitatif dan kuantitatif. IHSAN: Jurnal Pendidikan Islam, 1(2), 1–9.
Kurnia, N., & Astuti, S. I. (2017). Peta Gerakan Literasi Digital Di Indonesia: Studi Tentang Pelaku, Ragam Kegiatan, Kelompok Sasaran Dan Mitra Yang Dilakukan Oleh Japelidi. Informasi: Kajian Ilmu Komunikasi, 47(2), 149. https://doi.org/10.21831/informasi.v47i2.16079
Kurnianingsih, I., Rosini, R., & Ismayati, N. (2017). Upaya Peningkatan Kemampuan Literasi Digital Bagi Tenaga Perpustakaan Sekolah dan Guru di Wilayah Jakarta Pusat Melalui Pelatihan Literasi Informasi. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement), 3(1), 61–76. https://doi.org/10.22146/jpkm.25370
Kurniawati, J., & Baroroh, S. (2016). Literasi media digital mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bengkulu. Jurnal Komunikator, 8(2), 51–66. http://journal.umy.ac.id/index.php/jkm/article/view/2069
Mayer, R. E. (2014). Incorporating motivation into multimedia learning. Learning and Instruction, 29, 171–173.
Musiin, Dan Indrajit, R. E. (2020). Literasi Digital Nusantara-Meningkatkan Daya Saing Generasi Muda. Literasi Digital Nusantara-Meningkatkan Daya Saing Generasi Muda, 14(1), 54–65.
Mustafa, M. N. (2013). Professional competency differences among high school teachers in indonesia. International Education Studies, 6(9), 83–92. https://doi.org/10.5539/ies.v6n9p83
Ningsih, S., Salehudin, M., & Setiawan, A. (2024). Manajemen Keuangan Berbasis E-Rkam Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Madrasah di Kota Balikpapan. Edusaintek : Jurnal Pendidikan , Sains Dan Teknologi, 11(2), 588–603.
Nurjanah, E., Rusmana, A., & Yanto, A. (2017). Hubungan Literasi Digital dengan Kualitas Penggunaan E-Resources. Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi Dan Kearsipan, 3(2), 117. https://doi.org/10.14710/lenpust.v3i2.16737
Permatasari, D., Amirudin, & Sititika, A. J. (2021). Persepsi Mahasiswa terhadap Pembelajaran Daring Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam di Masa Pandemi Covid-19. EDUKATIF: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(6), 3704–3714.
Phuapan, P., Viriyavejakul, C., & Pimdee, P. (2016). An analysis of digital literacy skills among Thai university seniors. International Journal of Emerging Technologies in Learning, 11(3), 24–31. https://doi.org/10.3991/ijet.v11i03.5301
Pohan, S. S., & Suparman. (2020). Perspektif Literasi Digital Bagi Guru Sekolah Dasar. Jurnal Ilmu-Ilmu Sejarah, Sosial, Budaya Dan Kependidikan, 7(1), 164–178.
Printina, B. I. (2017). Penggunaan Sumber Belajar Digital Exelsa Moodle dan Komik Toondo Dalam Meningkatkan Kreativitas Belajar Sejarah. Agastya: Jurnal Sejarah Dan Pembelajarannya, 7(2), 57. https://doi.org/10.25273/ajsp.v7i2.1489
Rahmawati, Y. P., & Salehudin, M. (2021). Optimalisasi pembelajaran abad 21 pada SMP dan SMA. Journal of Instructional and Development Researches, 1(3), 112–122. https://doi.org/10.53621/jider.v1i3.67
Rofida‘Azis, A. (2024). Optimalisasi Penerapan Aplikasi Sipma Dalam Meningkatkan Tata Kelola Program Indonesia Pintar di Madrasah. Jurnal Pendidikan Berkelanjutan, 5(4).
Rofiyarti, F., & Sari, A. Y. (2017). TIK Untuk AUD: Penggunaan Platform “KAHOOT!” dalam Menumbuhkan Jiwa Kompetitif dan Kolaboratif Anak. Pedagogi, 3(3b Desember 2017), 164–172. https://kahoot.com/
Røkenes, F. M., & Krumsvik, R. J. (2014). Development of student teachers’ digital competence in teacher education- A Literature Review. Nordic Journal of Digital Literacy, 9(4), 250–280.
Rukajat, A. (2018). Pendekatan Penelitian Kualitatif (Qualitative Research Approach). Deepublish.
Salehudin, M. (2022). Guru Menulis Artikel Ilmiah Untuk Meningkatkan Karya dan Kinerja Guru Sekolah Dasar. Jurnal Inovasi Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, 2(1), 57–68.
Salehudin, M., & Sada, H. J. (2020). Penggunaan Multimedia Berbasis Teknologi Bagi Pendidikan Profesi Guru (PPG): Analisis User Experience (UX). Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 11(1), 93–109.
Silvana, H., & Darmawan, C. (2018). Pendidikan Literasi Digital Di Kalangan Usia Muda Di Kota Bandung. Pedagogia, 16(2), 146. https://doi.org/10.17509/pdgia.v16i2.11327
Stojanov, A., Liu, Q., & Koh, J. H. L. (2024). University students’ self-reported reliance on ChatGPT for learning: A latent profile analysis. Computers and Education: Artificial Intelligence, 6(February), 100243. https://doi.org/10.1016/j.caeai.2024.100243
Sugiono. (2016). Metode Penelitan Kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Syafei, I. (2019). Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Agama Islam Berbasis Problem Based Learning Untuk Menangkal Radikalisme Pada Peserta Didik Sma Negeri Di Kota Bandar Lampung. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 10(1), 137–158. https://doi.org/10.24042/atjpi.v10i1.3631
Tzafilkou, K., Perifanou, M., & Economides, A. A. (2022). Development and validation of students’ digital competence scale (SDiCoS). International Journal of Educational Technology in Higher Education, 19(1). https://doi.org/10.1186/s41239-022-00330-0
Tenriwaru, A., Safaruddin, S., & Juhaeni, J. (2022). Pentingnya Manajemen Pendidikan Islam dalam Tri Pusat Pendidikan. Jurnal Inovasi Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, 2(2), 120-128. https://doi.org/10.53621/jippmas.v2i2.159
Widodo, T., Muhammad, I., Darmayanti, R., Aprilani, D., & Amany, L. (2023). Manajemen keuangan pendidikan berbasis digital : Sebuah kajian pustaka. Indonesian Journal of Educational Management and Leadership, 01(02), 146–167.
Yaumi, M. (2011). Integrasi Teknologi Informasi Dan Komunikasi Dalam Pembelajaran. Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan, 14(1), 88–102. https://doi.org/10.24252/lp.2011v14n1a6
Zulherman, Zain, F. M., Napitupulu, D., Sailin, S. N., & Roza, L. (2021). Analyzing Indonesian Students’ Google Classroom Acceptance During COVID-19 Outbreak: Applying an Extended Unified Theory of Acceptance and Use of Technology Model. European Journal of Educational Research, 10(4), 1697–1710. https://doi.org/10.12973/eu-jer.10.4.1697
Copyright (c) 2025 Journal of Instructional and Development Researches
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Abstract viewed = 110 times
PDF downloaded = 104 times
