Pendampingan Penguatan Nilai-Nilai Moderasi Beragama Melalui Literasi Digital Bagi Peserta Didik Sekolah Menengah Atas
Abstract
Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk menginternalisasi nilai-nilai moderasi beragama melalui literasi digital di SMA Negeri 12 Bandar Lampung. Berdasarkan hasil identifikasi masalah, ditemukan bahwa isu moderasi beragama masih minim terdengar di kalangan peserta didik, serta terdapat kecenderungan apatis terhadap ajaran agama yang berpotensi mengarah pada tindakan liberalisme yang tidak terarah. Sikap apatis ini didorong oleh pergaulan yang kurang sehat, konstruksi konten media sosial yang negatif, serta kurangnya pemahaman terhadap pentingnya nilai moderasi dalam beragama. Melalui pendekatan Participatory Action Research (PAR), pengabdian ini melibatkan peserta didik yang tergabung dalam aktivis OSIS dan ROHIS sejumlah 25 siswa. Tahapan kegiatan meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Dalam perencanaan melibatkan guru dan pimpinan sekolah melalui FGD. Pelaksanaan pendampingan dilakukan selama delapan minggu melalui kegiatan seminar, workshop, dan pendampingan secara informal. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa peserta didik menjadi lebih sadar akan pentingnya sikap moderat dan toleran dalam beragama, serta lebih kritis dalam menyikapi konten digital yang mereka konsumsi dan produksi. Dengan demikian, program ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk membentuk generasi muda yang mampu menerapkan nilai-nilai agama secara bijak dan relevan di era digital.


Metrics
References
Akmaliah, Wahyudi. 2020. “The Demise of Moderate Islam: New Media, Contestation, and Reclaiming Religious Authorities.” Indonesian Journal of Islam and Muslim Societies 10(1).
Akmansyah, Muhammad. 2020. “Prevention of Radicalism Infiltration in Pesantren.” In 1st Raden Intan International Conference on Muslim Societies and Social Sciences (RIICMuSSS 2019), Atlantis Press, 264–69.
Ali, Zezen Zainul. 2021. “Kuliah Pengabdian Masyarakat Dari Rumah Berbasis Moderasi Beragama.” DEDIKASI: Jurnal Pengabdian Masyarakat 3(2): 175–88.
Alvian, Rizky Alif. 2023. “Indonesia’s Fragmented Responses to International Pressure During the 2016–2017 Blasphemy Case.” The Review of Faith & International Affairs 21(2): 107–20.
Banks, James A. 2020. Diversity, Transformative Knowledge, and Civic Education. New York: Routledge.
Banks, James A, and Cherry A McGee Banks. 2019. Multicultural Education: Issues and Perspectives. New Jersey: John Wiley & Sons.
Bjorklund, D F, B J Ellis, and E H Erikson. 2016. “Childhood.” In Counseling Across the Lifespan: Prevention and Treatment, SAGE Publications, Inc, 17–18.
Fealy, Greg. 2016. “The Politics of Religious Intolerance in Indonesia: Mainstream-Ism Trumps Extremism?” In Religion, Law and Intolerance in Indonesia, Routledge, 115–31.
Ferdian, Komang Jaka. 2017. “Model Resolusi Konflik Kawasan Register 45 Mesuji Lampung Berbasis Hutan Tanaman Rakyat.” Politika: Jurnal Ilmu Politik 8(1): 92–102.
Friedman, Lawrence Jacob. 2000. Identity’s Architect: A Biography of Erik H. Erikson. Harvard University Press.
Hadiz, Vedi R. 2018. “Imagine All the People? Mobilising Islamic Populism for Right-Wing Politics in Indonesia.” Journal of Contemporary Asia 48(4): 566–83.
Hamdi, Saipul, Arif Nasrullah, and Hafizah Awalia. 2020. “Penyuluhan Moderasi Beragama Pada Kalangan Pemuda Nahdlatul Wathan Di Desa Darul Hijrah Anjani Lombok Timur.” Prosiding Pepadu 2: 341–47.
Hasan, Noorhaidi et al. 2018. Literatur Keislaman Generasi Milenial Transmisi, Apropriasi, Dan Kontestasi. Yogyakarta: Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Irham, M Aqil. 2017. “Kebijakan Politik Multikultural Dan Upaya Mencegah Konflik Sosial Berbau Sara, Belajar Kasus Waypanji Lampung Selatan.” Jurnal Tapis: Jurnal Teropong Aspirasi Politik Islam 9(1): 1–15.
Kersten, Carool. 2018. M Irsyad Rasfadie, Bandung: Mizan Berebut Wacana: Pergulatan Wacana Umat Islam Indonesia Era Reformasi. Bandung: Mizan.
Kindon, Sara, Rachel Pain, and Mike Kesby. 2007. “Participatory Action Research Approaches and Methods.” Connecting people, participation and place. Abingdon: Routledge 260.
Lessy, Zulkipli, and Miftahur Rohman. 2022. “Muslim Millennial Youths Infusing Religious Moderation: A Case Study Approach to Investigate Their Attitude.” Dialogia: Islamic Studies and Social Journal 20(1): 1–27.
Maree, Jacobus G. 2022. “The Psychosocial Development Theory of Erik Erikson: Critical Overview.” The Influence of Theorists and Pioneers on Early Childhood Education: 119–33.
Mediawati, Desi. 2019. “Konflik Antar Etnis Dan Upaya Penyelesaian Hukumnya.” Khazanah Hukum 1(1): 36–49.
Mustofa, Imam. 2018. “Peran Organisasi Masyarakat Dalam Membangun Harmoni Pasca Konflik Antara Masyarakat Pribumi Dengan Masyarakat Pendatang Di Lampung Tengah.” Penamas 31(1): 205–26.
Ottosson, Stig. 2003. “Participation Action Research: A Key to Improved Knowledge of Management.” Technovation 23(2): 87–94.
Rohman, Miftahur, and Mukhibat Akmansyah, Muhammad. 2022. “Mainstreaming Strategies of Religious Moderation in Madrasah.” Al-Tahrir: Jurnal Pemikiran Islam 22(1).
Copyright (c) 2025 Jurnal Inovasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

